PRAKTIKUM MIKROKONTROLER
APLIKASI LCD 2*16 dengan MIKROKONTROLER ATmega8535
Dosen :
ARIF JOHAR TAUFIQ
Oleh :
NAMA : SOFYAN ARDIYANTO
NIM : 11.11.1975
KELAS : TI 11 S
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Kemajuan di bidang elektronika makin pesat, terutama dalam teknologi kendali.
Tentunya akan adanya sistem kerja yang murah, efisien dan efektif memaksa pula
sebuah lingkungan kerja menjadi sebuah lingkungan yang komunikatif. komunikatif
dalam arti setiap kepentingan yang berhubungan dengan komunikasi dapat
terpenuhi tanpa mengurangi unsur-unsur tercapainya efisiensi dan efektifitas.
II. PEMBAHASAN
Teori mengenai LCD 2*16
LCD
(Liquid Crystal Display) adalah suatu jenis media tampil yang
menggunakan kristal cair sebagai penampil utama. LCD sudah digunakan diberbagai
bidang misalnya alal–alat elektronik seperti televisi, kalkulator, ataupun
layar komputer. Pada bab ini aplikasi LCD yang dugunakan ialah LCD dot
matrik dengan jumlah karakter 2 x 16. LCD sangat berfungsi sebagai penampil
yang nantinya akan digunakan untuk menampilkan status kerja alat. Adapun fitur
yang disajikan dalam LCD ini adalah :
a. Terdiri dari 16 karakter dan 2 baris.
b. Mempunyai 192 karakter tersimpan.
c. Terdapat karakter generator terprogram.
d. Dapat dialamati dengan mode 4-bit dan 8-bit.
e. Dilengkapi dengan back light.
Pin
|
Deskripsi
|
1
|
Ground
|
2
|
Vcc
|
3
|
Pengatur kontras
|
4
|
“RS” Instruction/Register Select
|
5
|
“R/W” Read/Write LCD Registers
|
6
|
“EN” Enable
|
7-14
|
Data I/O Pins
|
15
|
Vcc
|
16
|
Ground
|
Cara
kerja LCD 2*16 secara umum
Pada
aplikasi umumnya RW diberi logika rendah “0”. Bus data terdiri dari 4-bit atau
8-bit. Jika jalur data 4-bit maka yang digunakan ialah DB4 sampai dengan DB7.
Sebagaimana terlihat pada table diskripsi, interface LCD merupakan
sebuah parallel bus, dimana hal ini sangat memudahkan dan sangat cepat
dalam pembacaan dan penulisan data dari atau ke LCD. Kode ASCII yang
ditampilkan sepanjang 8-bit dikirim ke LCD secara 4-bit atau 8 bit pada satu
waktu. Jika mode 4-bit yang digunakan, maka 2 nibble data dikirim untuk membuat
sepenuhnya 8-bit (pertama dikirim 4-bit MSB lalu 4-bit LSB dengan pulsa clock
EN setiap nibblenya). Jalur kontrol EN digunakan untuk memberitahu LCD
bahwa mikrokontroller mengirimkan data ke LCD. Untuk mengirim data ke LCD
program harus menset EN ke kondisi high “1” dan kemudian menset dua jalur
kontrol lainnya (RS dan R/W) atau juga mengirimkan data ke jalur data bus.
Saat
jalur lainnya sudah siap, EN harus diset ke “0” dan tunggu beberapa saat
(tergantung pada datasheet LCD), dan set EN kembali ke high “1”. Ketika
jalur RS berada dalam kondisi low “0”, data yang dikirimkan ke LCD dianggap
sebagai sebuah perintah atau instruksi khusus (seperti bersihkan layar, posisi
kursor dll). Ketika RS dalam kondisi high atau “1”, data yang dikirimkan
adalah data ASCII yang akan ditampilkan dilayar. Misal, untuk menampilkan huruf
“A” pada layar maka RS harus diset ke “1”. Jalur kontrol R/W harus berada dalam
kondisi low (0) saat informasi pada data bus akan dituliskan ke LCD.
Apabila R/W berada dalam kondisi high “1”, maka program akan melakukan query
(pembacaan) data dari LCD. Instruksi pembacaan hanya satu, yaitu Get LCD status
(membaca status LCD), lainnya merupakan instruksi penulisan. Jadi hampir setiap
aplikasi yang menggunakan LCD, R/W selalu diset ke “0”. Jalur data dapat
terdiri 4 atau 8 jalur (tergantung mode yang dipilih pengguna), DB0, DB1, DB2,
DB3, DB4, DB5, DB6 dan DB7. Mengirim data secara parallel baik 4-bit
atau 8-bit merupakan 2 mode operasi primer. Untuk membuat sebuah aplikasi interface
LCD, menentukan mode operasi merupakan hal yang paling penting.
Mode
8-bit sangat baik digunakan ketika kecepatan menjadi keutamaan dalam sebuah
aplikasi dan setidaknya minimal tersedia 11 pin I/O (3 pin untuk kontrol, 8 pin
untuk data).Sedangkan mode 4 bit minimal hanya membutuhkan 7-bit (3 pin untuk
kontrol, 4 pin untuk data). Bit RS digunakan untuk memilih apakah data atau
instruksi yang akan ditransfer antara mikrokontroller dan LCD. Jika bit ini di
set (RS = 1), maka byte pada posisi kursor LCD saat itu dapat dibaca atau
ditulis. Jika bit ini di reset (RS = 0), merupakan instruksi yang dikirim ke
LCD atau status eksekusi dari instruksi terakhir yang dibaca.
Aplikasi LCD 2*16 dengan
simulasi program PROTEUS
Program menuliskan karakter string
”Selamat Datang”dan “fahmizal”
$regfile = “m8535.dat”
$crystal = 8000000
‘konfigurasi pin lcd 16*2
Config Lcdpin = Pin , Db4 = Portc.4
, Db5 = Portc.5 , Db6 = Portc.6 , Db7 = Portc.7 , E = Portc.1 , Rs = Portc.0
Config Lcd = 16 * 2
cls
Do
Home
Lcd “Selamat Datang”
Lowerline
Lcd “fahmizal”
Loop
End
Perintah
“Cls” berfungsi sebagai pembersih layar lcd dari sisa-sisa karakter yang
tersimpan pada memori lcd tersebut. Perintah “Home” berfungsi untuk meletakan
kursor lcd pada baris pertama dan kolom pertama. Sedangkah perintah “Lowerline”
berfungsi untuk meletakan kursor lcd pada baris kedua dan kolom pertama. Untuk
menghilangkan kursor lcd ditambah dengan instruksi “Cursor Off” pada
konfigurasi lcd. Perintah “Config Lcd = 16 * 2” merupakan deklarasi penggunaan
tipe lcd 16*2, jika diiginkan konfigurasi lcd 16*4 maka perintah diubah menjadi
“Config Lcd = 16 * 4”. Berikut tampilan lcd 16*4:
Config Lcdpin = Pin , Db4 = Portc.4
, Db5 = Portc.5 , Db6 = Portc.6 , Db7 = Portc.7 , E = Portc.1 , Rs = Portc.0
Config Lcd = 16 * 4
Do
Home
Lcd “Selamat Datang”
Lowerline
Lcd “fahmizal”
Thirdline
Lcd “mikrokontroler”
Fourthline
Lcd “mudah dgn AVR”
Loop
End
Perintah
“Thirdline” berfungsi untuk meletakan kursor lcd pada baris ketiga dan kolom
pertama. Sedangkah perintah “Fourthline” berfungsi untuk meletakan kursor lcd
pada baris keempat dan kolom pertama. Penyederhanaan perintah “Home, Lowerline,
Thirdline, Fourthline ” dapat dilakukan dengan perintah “locate”. Sebagai
contoh karakter “AVR” akan ditampilkan pada lcd dengan posisis baris kedua dan
kolom ketujuh maka perintahnya menjadi:
Do
Locate 2 , 7
Lcd “AVR”
Loop
End
Program menuliskan variabel pada LCD
2*16
$regfile = “m8535.dat”
$crystal = 8000000
Config Lcdpin = Pin , Db4 = Portc.4
, Db5 = Portc.5 , Db6 = Portc.6 , Db7 = Portc.7 , E = Portc.1 , Rs = Portc.0
Config Lcd = 16 * 4
Cursor Off
Dim Tulisan As String * 10
Do
Tulisan = “fahmizal”
Locate 1 , 1
Lcd Tulisan
Loop
End
Program
percobaan kedua ialah menuliskan suatu variabel pada lcd, prinsipnya ialah
menyimpan (buffer) data tersebut kedalam suatu variabel. Dalam contoh
ini perintah “Lcd Tulisan” ialah menuliskan data yang tersimpan pada variabel
tulisan. Variabel tulisan tersebut sebelumnya harus dideklarasikan sebagai tipe
data jenis apa, pada percobaaan ini variabel tulisan dedeklrasikan sebagai tipe
data string. Untuk kasus variabel data berupa tipe integer ialah sebagai
berikut :
Dim Tulisan As integer
Do
Tulisan = 1234
Locate 1 , 1
Lcd Tulisan
Loop
End
Program menggeser kekiri dan kekanan
karakter LCD
$regfile = “m8535.dat”
$crystal = 12000000
Config Lcdpin = Pin , Db4 = Porta.4
, Db5 = Porta.5 , Db6 = Porta.6 , Db7 = Porta.7 , E = Porta.1 , Rs = Porta.0
Config Lcd = 16 * 4
Dim A As Byte
Dim A As Byte
Do
Cls
Lcd “*Belajar LCD*”
Lowerline
Waitms 10
Lcd “*FAHMIZAL*”
Waitms 10
For A = 1 To 25
Shiftlcd Right
Waitms 10
Next
Cls
Lcd “*Belajar LCD*”
Lowerline
Waitms 10
Lcd “*FAHMIZAL*”
Waitms 10
For A = 1 To 25
Shiftlcd Right
Waitms 10
Next
For A = 1 To 25
Shiftlcd Left
Waitms 10
Next
Home Upper
Lcd “_UNIVERSITAS_”
Waitms 10
Lowerline
Waitms 10
Lcd “_Gadjah Mada_”
Waitms 10
Shiftlcd Left
Waitms 10
Next
Home Upper
Lcd “_UNIVERSITAS_”
Waitms 10
Lowerline
Waitms 10
Lcd “_Gadjah Mada_”
Waitms 10
For A = 1 To 5
Cursor Off Noblink
Waitms 10
Cursor On Blink
Waitms 10
Display Off
Waitms 10
Display On
Next
Cursor Off Noblink
Waitms 10
Cursor On Blink
Waitms 10
Display Off
Waitms 10
Display On
Next
‘—————–NEW support for 4-line LCD——
Thirdline
Lcd “_DIPLOMA_”
Fourthline
Lcd “_TEKNIK ELEKTRO_”
Wait 1
Thirdline
Lcd “_DIPLOMA_”
Fourthline
Lcd “_TEKNIK ELEKTRO_”
Wait 1
Loop
End
End
III. PENUTUP
Kesimpulan
Sistem dapat bekerja secara teratur karena adanya alamat yang berbeda di setiap ruang yang saling berinteraksi tersebut, disamping adanya program / tahapan prosedur dalam jalannya proses komunikasi yang harus dipenuhi.
IV. REFERENSI
http://fahmizaleeits.wordpress.com
visit :
technosains.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar